Saudaraku,
Kenapa Yahudi sampai saat ini belum bisa kita (ummat muslim) hancurkan, usir dari tanah palestina dan negeri muslim lainnya?
Suatu malam, ana menyempatkan untuk membuka tafsir surat Al-Hasyr.
Ya, dalam surat yang dalam bahasa indonesia artinya ‘Pengepungan’ ini, Allah memapakan secara ‘gamblang’ kepada kita semua untuk mengalahkan kaum yahudi.
Dalam surat ini, Ibnu Katsir, juga menyebutnya sebagai surat Bani Nadhir. Mari kita simak dalam ayat yang kedua dalam surat ini,
“Dialah yang mngeluarkan orang-orang kafir di antara Ahli Kitab dari kampung-kampung mereka pada saat pengusiran mereka pertama kali. Kamu tiada menyangka bahwa merka akan keluar dan merekapun yakin bahwa benteng2 mereka akan dapat mempertahankan meereka ari siksaan Allah. Maka, Allah mendatangkan kepada mereka (hukuman) dari arah yang tidak mereka sangka2. Dan Allah mencapakkan ketakutan de dalam hati mereka. Mereka memusnahkan rumah2 mereka denagan tangan mereka sendiri dan tangan orang2 beriman. Maka, ambillah (dari kejadian itu) untuk menjadi pelajaran, hai orang2 yang mepunyai pandangan.”(QS. Al-Hasyr:2)
Ya, Ini adalah pengabadian kisah pengepungan Rosulullah saw dan para sahabat kepada Bani Nadhir yang dalam surat ini disebut Ahli Kitab yang berujung pada pengusiran mereka dari madinah. Dan tentu menyimpan pesan yang sangat dalam. Surat ini Menelanjangi Yahudi. Sebagaimana yang disebutkan dalam ayat ke-14,
“Mereka (Yahudi) tidak akan memerangi kamu dalam keadaan bersatu padu, kecuali dalam kampung2 yag berbenteng atau di balik tembok. Permusuhan antar sesama mereka adalah sangat hebat. Kamu kira mereka bersatu, sedang hati mereka berpecah belah.”(QS. Al-Hasyr:14)
Saudaraku,
Dalam ayat sebelumnya, tepatnya ayat ke-11, Allah menyebut orang2 yang dekat dengan kita (kaum muslim), namun hati mereka menyimpan kekufuran. Ya, mereka itulah orang2 munafik. Dan, ternyata dalam sejarah Islam, mereka itulah yang mempengaruhi Nabi untuk mengurungkan penghukuman. Mereka juga yang suka mengadu domba para sahabat ra yang sangat rawan timbul perpecahan.
Dengan demikian, sebenarnya kita sudah punya modal besar untuk mengusir Yahudi dari tanah Palestina dan negeri muslim manapun. Kelemahan mereka sudah dibeberkan, tempat merek bernaung, serta titik rawan kita pun sudah kita ketahui.
Dan dalam ayat yang ke 8 dan 9, Allah telah menjawab lebih dulu tentang hal di atas. Ayat ini menceritakan tipe sahabat ra yang sukses dalam pengepungan (Yahudi) tersebut. IMAM dan UKHUWAH. Ya, itulah kuncinya. Iman yang jujur dan kokoh milik kaum muhajirin. Ukhuwah yang berdiri atas cinta, yag mengorbankan kepentingan duniawa,harta dan mengubur kekikiran milik kaum Anshor.
Saudaraku,
Semuanya sudah dipaparkan secara jelas oleh Allah.
Jika kita memiliki keduanya (IMAN wa UKHUWAH), kenapa kita harus takut dg ulah yahudi ? kemenangan pasti kita raih kembali, bisa mengepung dan mengusir mereka. Tapi ketahuilah wahai saudaraku, ketika salah satu atau bahkan keduanya (IMAN wa UKHUWAH) itu telah hilang dalam jiwa2 kita (ummat muslim), Yahudi terlalu licik untuk kita kalahkan. Dan, pantas sampai hari ini, justru kita yang ‘dikepung’..
Semoga dalam setiap jari ini mengetik, berbuah kata, kalimat, serta artikel sederhana, tidak hanya menambah wawasan tetapi juga ketaqwaan kita pada-Nya.
Alhaqqu mirrobbika falaa takumminal mumtariin (kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu, maka janganlah kamu termasuk orang2 yang ragu)
Allahu ‘Alam Bish-Showab.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar