Virus Jengkol
Jakarta - Waspadalah jika komputer Anda tiba-tiba logoff saat menjalankan file berekstensi .INF, atau saat mengedit file VBS. Ini adalah salah satu ciri komputer Anda terinfeksi virus JeNGKol.
Virus ini menggunakan icon Extractor yang di dalamnya terdapat file VBS berukuran 14 KB dengan nama file JeNGKol.vbs. Virus JeNGKol ini akan menyembunyikan file berekstensi .DOC, dengan cara membuat file duplikat sesuai dengan nama file yang disembunyikan untuk mengelabui user.
Ia juga akan membuat file duplikat di setiap folder/subfolder sesuai dengan nama file yang ada di folder/subfolder tersebut. Berikut ciri-ciri file duplikat yang akan dibuat oleh JeNGKol:
- Icon JPEG
- Ukuran 14 KB
- Type File “JPEG Image”
Oleh Vaksin.com, berdasarkan keterangan tertulis yang dikutip detikINET, Kamis (27/11/2008), virus ini terdeteksi dengan nama JeNGKol.A.
Untuk mempertahankan diri, JeNGKol akan mencoba memblok beberapa fungsi windows seperti: Run, Folder Options, Regedit, Search dan Task Manager.
Aksi lain yang dilakukan JeNGKol adalah komputer akan logoff jika user menjalankan file .INF dan saat user mengedit file VBS. Virus ini juga akan mengubah tipe file dari VBScript Script Files menjadi JPEG Image.
Pada komputer yang terinfeksi virus ini akan muncul pesan “Windows File Protection”, seolah-olah Windows error atau terdapat file System Windows yang dihapus. Tujuannya adalah agar user mengira komputernya rusak.
JeNGKol menyebar dengan memanfaatkan flash disk atau disket. Agar dapat aktif secara otomatis setiap kali flash disk dicolokkan ke komputer, JeNGKol akan memanfaatkan celah autoplay/autorun dari sistem operasi Windows dengan membuat file autorun.inf.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar